Monday, March 16, 2009

Ketidakpercayaan diri Caleg

Pos Pembaca, SOLOPOS 16/3/09

Melihat baliho, pamflet maupun spanduk calon anggota legislatif (Caleg) yang bertebaran di jalan-jalan raya, saya melihat sebuah fenomena umum. Mereka terbukti banyak yang tidak mempunyai rasa percaya diri.Sebagian besar “wajah” caleg dibayang-bayangi oleh kebesaran tokoh (negarawan, politikus maupun agamawan). Bahkan ironisnya banyak Caleg yang numpang beken pada anaknya yang artis, pemain bola (dalam maupun luar negeri) maupun artis (musisi budayawan).Lalu bagaimana masyarakat menentukan pilihan jika Caleg tidak percaya diri? Apakah setelah menjadi wakil rakyat, mereka mampu menyampaikan suara rakyat?Idealnya, saat mereka meminta dukungan, perlu dibuktikan dalam alat peraga kampanye kiprahnya dalam kegiatan sosial, budaya, pendidikan dan lain-lain. Dengan dukungan gambar bukti keterlibatan Caleg dalam kegiatan kemasyarakatan, menandakan kepercayaan dirinya besar. Kemampuan menyampaikan aspirasi rakyat akan layak diandalkan. Oleh karena itu, masyarakat tinggal menunggu, strategi apa dari Caleg pada kampanye terbuka. Sebab aspirasi rakyat perlu sebuah saluran yang benar dan meyakinkan.

FX Triyas Hadi Prihantoro
SMA Pangudi Luhur Santo Yosef Solo

No comments: